
Laci kasir, atau yang juga dikenal dengan cash drawer, adalah alat yang digunakan untuk menyimpan uang tunai dari hasil transaksi penjualan. Laci kasir biasanya terbuat dari bahan logam, seperti besi atau aluminium, dan dilengkapi dengan beberapa kompartemen untuk memisahkan uang berdasarkan nominalnya.

Fungsi Laci Kasir
Fungsi utama laci kasir adalah untuk menyimpan uang tunai dan koin dari hasil transaksi penjualan. Selain itu, laci kasir juga memiliki beberapa fungsi lain, yaitu:
- Menjaga keamanan uang dari pencurian atau kehilangan.
- Memudahkan kasir untuk menghitung uang.
- Membantu kasir untuk memberikan kembalian yang tepat kepada pelanggan.
- Mencegah kasir dari kesalahan perhitungan uang.
- Memberikan kesan profesional pada bisnis Anda.

Jenis-jenis Laci Kasir
Ada beberapa jenis laci kasir yang tersedia di pasaran, yaitu:
- Laci kasir manual adalah jenis laci kasir yang dibuka dan ditutup secara manual oleh kasir. Laci kasir manual biasanya lebih murah daripada jenis laci kasir lainnya, namun kurang praktis karena harus dibuka dan ditutup secara manual.
- Laci kasir elektrik adalah jenis laci kasir yang dibuka dan ditutup secara otomatis oleh mesin kasir. Laci kasir elektrik lebih praktis daripada laci kasir manual karena dapat dibuka dan ditutup secara otomatis, namun harganya lebih mahal.
Laci kasir jenis ini bisa kalian gunakan dengan aplikasi kasir AxataPOS
- Laci kasir dengan sensor uang adalah jenis laci kasir yang dilengkapi dengan sensor untuk mendeteksi uang yang dimasukkan. Laci kasir dengan sensor uang lebih canggih daripada jenis laci kasir lainnya karena dapat mendeteksi uang yang dimasukkan, sehingga dapat mencegah kesalahan perhitungan uang.
Kalian bisa membeli laci kasir dengan kualitas terbaik di sahabatkasir

Cara Memilih Laci Kasir
Saat memilih laci kasir, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
- Ukuran. Pilihlah laci kasir yang ukurannya sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Laci kasir yang terlalu kecil tidak akan dapat menampung semua uang hasil transaksi penjualan, sedangkan laci kasir yang terlalu besar akan memakan tempat.
- Jumlah kompartemen. Pilihlah laci kasir yang memiliki jumlah kompartemen yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Laci kasir dengan jumlah kompartemen yang banyak akan memudahkan Anda untuk memisahkan uang berdasarkan nominalnya.
- Jenis pembukaan. Pilihlah laci kasir dengan jenis pembukaan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Laci kasir manual dibuka dan ditutup secara manual oleh kasir, sedangkan laci kasir elektrik dibuka dan ditutup secara otomatis oleh mesin kasir.
- Fitur tambahan. Pilihlah laci kasir dengan fitur tambahan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Beberapa fitur tambahan yang tersedia pada laci kasir, antara lain: sensor uang, kunci laci, dan laci yang dapat ditumpuk.
Cara Merawat Laci Kasir
Agar laci kasir tetap awet dan berfungsi dengan baik, Anda perlu merawatnya secara rutin. Berikut adalah beberapa tips merawat laci kasir:
- Bersihkan laci kasir secara rutin dengan menggunakan kain basah atau lap.
- Hindari membersihkan laci kasir dengan menggunakan bahan kimia yang keras.
- Periksa kondisi kunci laci secara rutin. Jika kunci laci rusak, segera ganti dengan kunci yang baru.
- Jangan menumpuk beban yang terlalu berat di atas laci kasir.
- Simpan laci kasir di tempat yang aman dan kering.
Kesimpulan
Laci kasir adalah alat yang penting untuk bisnis ritel. Laci kasir membantu kasir untuk menjaga keamanan uang, memudahkan perhitungan uang, dan memberikan kembalian yang tepat kepada pelanggan. Saat memilih laci kasir, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu: ukuran, jumlah kompartemen, jenis pembukaan, dan fitur tambahan. Agar laci kasir tetap awet dan berfungsi dengan baik, Anda perlu merawatnya secara rutin.
Jika Anda memiliki bisnis ritel, sebaiknya Anda menggunakan laci kasir untuk menjaga keamanan uang hasil transaksi penjualan dan memudahkan kasir untuk bekerja.